Senin, 27 Juli 2020

Kumpulan Rumus Matematika Lengkap dengan Keterangannya

Supra ~ SMP PGRI Kramatwatu

Hayooo siapa yang masih bingung dengan rumus-rumus matematika? Atau malah ada yang menghindari mata pelajaran matematika saat di sekolah? Padahal ada banyak loh manfaat dari belajar matematika. Misalnya dengan belajar matematika kamu melatih kemampuan cara berpikir, memecahkan suatu persoalan, dan bernalar dalam menarik suatu kesimpulan. Selain itu, kamu juga dapat mengembangkan kemampuan menyampaikan informasi melalui pembicaraan lisan, grafik, diagram, dan yang lainnya dalam menyampaikan gagasanmu. Wah ternyata banyak juga ya manfaat dari belajar matematika.
Pasti kalian tahu kalau Matematika merupakan salah satu Mata Pelajaran yang selalu dijadikan Ujian Nasional. Oleh karena itu, penting nih buat kita untuk paham dengan materi Matematika.
Berikut ini adalah rumus-rumus matematika dasar yang akan membantu kita dalam mengerjakan soal Matematika lengkap dengan keterangannya.

Rumus Kecepatan

lebih lanjut soal kecepatan bisa dibaca dalam prologmateri Zenius rumus kecepatan.

Rumus Debit

Ada materi menarik tentang fluida yang bisa kamu baca dalam prolog materi Zenius.

Rumus Skala

Rumus Keliling dan Luas Bangun Datar


Rumus Luas Permukaan dan Volume Bangun Ruang

Rumus Barisan dan Deret Aritmatika

Keterangan: 
a = suku pertama
b = beda atau selisih antar suku
n = banyaknya suku
U= suku ke-n
S= jumlah suku pertama sampai suku ke-n
Materi lain soal barisan dan deret bisa kamu akses di situs Zenius.

Rumus Barisan dan Deret Geometri

Keterangan: 
a = suku pertama
r = rasio antar suku
n = banyaknya suku
U= suku ke-n
S= jumlah suku pertama sampai suku ke-n

Rumus Peluang

Pembahasan peluang lainnya bisa kamu buka melalui link berikut.

Peluang Suatu Kejadian

Keterangan: 
P(A) = peluang dari kejadian A
n(A) = banyak anggota A
n(S) = banyak anggota ruang sampel

Peluang Gabungan Dua Kejadian

Jika diketahui A dan B merupakan dua kejadian yang berbeda, sehingga peluang kejadian A∪B dapat dihitung menggunakan rumus:
P(A∪B)=P(A)+P(B)-P(A∩B)

Peluang Kejadian Saling Lepas

Dua kejadian dikatakan saling lepas jika kedua kejadian tersebut tidak mungkin terjadi bersama-sama sehingga PA∩B=0, yang dirumuskan sebagai berikut:
P(A∪B)=P(A) X P(B)

Peluang Kejadian Saling Bebas

Dua kejadian dikatakan saling bebas jika terjadinya kejadian A tidak mempengaruhi terjadinya kejadian B  begitu juga sebaliknya, yang dirumuskan sebagai berikut:
P(A∩B)=P(A) X P(B)

Peluang Kejadian Bersyarat

Peluang terjadinya kejadian A dengan syarat kejadian B telah terjadi dapat dihitung menggunakan rumus:
Sekian penjelasan tentang kumpulan beberapa rumus matematika yang dipelajari dari SD, SMP, dan SMA lengkap dengan keterangannya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu. Masih ada rumus-rumus lain yang bisa kamu akses di bawah. 

Dapatkan pengalaman belajar yang semakin seru dan bikin ketagihan dengan Zenius!

Download Zenius App di sini

Internet dan Jaringan Komputer Kelas 9 ~ Bab 4

Supra ~ SMP PGRI Kramatwatu



1.  Bahasa pemrograman adalah teknik komando atau instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrogra man ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi. Secara umum, bahasa pemrograman dapat dikelompokkan kedalam 3 tingkatan, yaitu tingkat rendah (low-level), tingkat menengah (medium-level), dan tingkat tinggi (high-level).

2.  Prosedur  adalah teknik pemrograman atau inputan yang telah jadi atau langsung siap dipakai (program utuh). Prosedur tidak memiliki nilai kembali

     Contoh Bentuk Prosedur:

     Procedur TUKAR (Input,Output P,Q : Integer) SATU TIPE DATA

     Procedur TUKAR (Input,Output P : Integer 9 : Real) DUA TIPE DATA

3. Fungsi adalah teknik pemrograman yang harus / memiliki bagian-bagian Atau Merupakan bagian dari Prosedur. Fungsi memiliki tipe data untuk Fungsi dan Parameternya.

     Bentuk Fungsi:

     a. Memiliki nilai kembali atau Return

     b. Ada yang Tidak memiliki Nilai Kembali atau “Bertipe data Void”


Internet dan Jaringan Komputer Kelas 9 ~ Bab 3

Supra ~ SMP PGRI Kramatwatu



1.  Program Excel memiliki empat jenis operasi yang berbeda, yaitu aritmatika, per­bandingan, penggabungan teks, dan acuan.

a.  Operasi Aritmatika

     Operasi aritmatika ini digunakan untuk membentuk operasi-operasi dasar seperti penambahan, pengurangan, pembagian, perkalian, eksponensial, persentase, dan penggabungan bilangan. Berikut ini adalah tanda operasi aritmatika dalam Excel.

Simbol Operasi

Operasi

Contoh

Hasil

+

Penjumlahan

5 + 8

13

Pengurangan

9 – 6

3

-

Negasi

-12

-12

*

Perkalian

5 * 34

170

/

Pembagian

36 / 9

4

^

Eksponensial

2 ^ 3

8

%

Persentase

25%

0,25

&

Penggabungan

4 & 5

45

 

b.  Operasi Perbandingan

     Operasi perbandingan digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Hasil perbandingan tersebut berupa nilai logika, yaitu true atau false. Berikut ini adalah tanda operasi perbandingan dalam Excel.

Tipe Perbandingan

Simbol

Contoh

Hasil

Sama denga

=

5 + 8

False

Lebih besar dari

> 

9 – 6

True

Lebih kecil dar

< 

-12

False

Lebih besar sama denga

>=

5 * 34

True

Lebih kecil sama denga

<=

36 / 9

False

Tidak sama denga

<> 

2 ^ 3

True

2.  Komputasi adalah algoritma yang digunakan untuk menemukan suatu cara dalam memecahkan masalah dari sebuah data input. Data input disini adalah sebuah masukan yang berasal dari luar lingkungan sistem. Komputasi ini merupakan bagian dari ilmu komputer berpadu dengan ilmu matematika. Secara umum ilmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Dalam penggunaan secara umum, biasanya berupa penerapan simulasi komputer atau berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan juga untuk menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar terhadap bidang ilmu yang mendasari teori ini.

3. Menurut Donald E. Knuth, dari pengertian algoritma diatas dapat diketahui bahwa sebuah algoritma yang baik yaitu algoritma yang mempunyai kriteria sebagai berikut :

a. Masukan (Input)

     Algoritma mempunyai input 0 (nol) atau lebih

b.  Keluaran (Output)

     Algoritma harus menghasilkan atau mengeluarkan minimal 1 output.

c. Terbatas (Finite)

     Algoritma harus berhenti setelah melakukan langkah-langkah yang diperlukan.

d. Pasti (Definite)

     Algoritma harus jelas kapan dimulai dan berakhir. Tujuan dari algoritma harus jelas. Setiap langkah-langkah harus dijelaskan dengan jelas.

e. Efisien

     Membuat sebuah algoritma haruslah efisien. Adanya langkah seperti mencari hasil 1 + 0 tidak efisien. Hal ini karena bilangan apapun itu jika ditambah dengan nol maka hasilnya ialah bilangan itu sendiri. Sehingga adanya langkah seperti itu tidak perlu dimasukkan ke dalam sebuah algoritma.